​Fisika? Aku Bisa!
Ilmu pengetahuan sangat penting bagi kehidupan bak untuk manusia, lingkungan ataupun makhluk hidup lainnya di alam semesta ini. Ilmu pengetahuan terus berkembang mengikuti pola pikir manusia yang dituntut untuk terus maju sesuai dengan kondisi lingkungan yang selalu berubah-ubah dan mengharuskan manusia untuk beradaptasi dengan berbagai perubahan tersebut.
Fisika adalah ilmu pengetahuan alam yang menjelaskan gejala-gejala alam segingga dapat dijelaskan secara kuantitatif ,ilmu yang mempelajari semua aspek alam merumuskannya,sehingga dapat dikenali secara kuantitatif. Dengan belajar Fisika,manusia akan mengetahui dan memahami fenomena alam semesta dan kemudian menganalisis, mengolah dan memanfaatkannya secara arif dan bijaksana dalam kehidupan.
Fisika merupakan salah satu ilmu yang mendasari perkembangan teknologi maju dan konsep hidup harmonis dengan alam. Perembangan pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dipicu oleh temuan di bidang fisika material melalui pertemuan piranti mikroelektronika yang mampu memuat banyak informasi sangat kecil. Itulah awal dari perkembangan teknologi yang nantinya bermanfaat bagi manusia.
Namun kenyataan itu tidak sejalan dengan minat pelajar dalam pelajaran Fisika. Banyak diantara mereka yang mengaku tidak menyukai fisika dengan alasan rumus banyak, sulit, harus menghafal rumus, memahami konsep yang rumit dsb. Hal itu terbukti dengan banyaknya nilai siswa yang jelek pada pelajaran fisika. Contohnya adalah disekolah saya, banyak teman-teman saya yang tidak suka dan selalu pasrah apabila ada ulangan fisika. Sebenarnya mereka tahu dan bisa , namun karena mereka telah tersugesti akan ketidakbisaannya , maka mereka menjadi malas untuk mempelajarinya, mereka merasa bahwa mamahami rumus itu sangat sulit, apalagi mengerjakan soal-soal nya.
Oleh karena itu diperlukan kiat-kiat bagaimana mengubah paradigma siswa terhadap mata pelajaran fisika yang dianggap sulit ini . Bagaimana cara mgningkatkan minat mereka terhadap fisika dan bagaimana cara belajar fisika dengan mudah.
Pelajaran fisika seringkali menjadi pelajaran yang menakutkan dan membosankan bagi para siswa khususnya mereka yang dirasa kurang mempunyai salah satu kecerdasan yaitu kecerdasan logis-matematis.Ada yang beranggapan bahwa fisika itu tidak penting. Ada anggapan juga yang mengatakan bahwa fisika itu misteri, bagi yang bisa mengerjakannya akan merasa bangga, senang, dan lega. Tapi bagi yang tidak bisa menyelesaikannya akan merasa sedih, pusing, stress, dan ada yang mengganjal di otaknya. Ada pula yang menganggap bahwa fisika itu menyenangkan. Tidak mudah, tetapi menyenangkan. Meskipun fisika dipenuhi oleh rumus-rumus dan teori yang memusingkan, jujur dari saya sendiri pun demikian. Kesenangan ini didapat pada saat seseorang dapat menjawab pertanyaan fisika, ia akan merasa bangga dan akan merasa lebih bangga apa bila tingkat kesulitan soal tersebut sangat tinggi. Atau kesenangan ini diperoleh dengan kekaguman fenomena-fenomena yang terjadi di alam maupun teknologi yang dinikmati manusia dalam membantu pekerjaan manusia ini yang hanya dapat dijelaskan oleh fisika.
Tugas dari para pendidik fisika dan masyarakat yang berkecimpung dalam fisika untuk mengubah paradigma ini. Mengubah bahwa fisika itu mudah dan penting untuk di pelajari. Bahwa fisika itu sangat berkaitan dengan teknologi yang kita gunakan sehari-hari Guru harus dapat menanamkan sikap positif dalam diri siswa terhadap pelajaran fisika dan mengatakan bahwa fisikaitu mudahdan menyenangkan karena berbagai konsep fisika bisa didapatkan dari pengalaman sehari-hari maka niscaya para siswa akan percaya diri dan tenang serta selalu sadar bahwa mereka harus belajar dan memahami konsep yang diajarkan dalam fisika. Memang itu tidak mudah , namun itu tetap bisa dilakukan dari hal kecil seperti guru jangan mengatakan bahwa fisika itu sulit, guru selalu memotivasi siswa untuk bisa, guru hendaknya senantiasa mengarahkan siswa bagimana cara mengerjakan fisika dengan mudah, dan guru selalu membujuk siswa untuk maju kedepan mengerjakan soal di papan tulis. Membujuk disini ialah agar siswa berani dan tidak ragu-ragu bahwa sebenarnya ia bisa, bahkan guru yang baik hendaknya mengatakan kalau salah tidak apa-apa , nanti pasti akan diajari dan diarahkan, itulah yang dapat membuat paradigma siswa berubah dan menganggap fisika itu menyenangkan melalui belajar interaktif dan komunikatif, dengan paradigmayang berubah , maka dapat meningkatkan minat siswa terhadap pelajaran Fisika dan menganggap fisika bukanlah pelajaran yang ditakuti.
Tenaga Pendidik hendaknya juga memberikan cara atau trik untuk membuat siswanya menjadi senang saat belajar fisika, yaitu dengan belajar Fisika efektif dan mudah, diantaranya :
Ubah paradigma terhadap fisika bahwa fisika itu sulit , itu merupakan kunci utama seperti yang dijelaskan sebelumnya.
Pahami terlebih dahulu materi bahasan, memahami relasi antar materi bahasan akan membuat kita menjadi paham dan tidak terkesan bingung akan apa yang kita baca.
Jangan hafalkan rumus, tapi pahami darimana rumus itu berasal
Perbanyak latihan Soal
Jangan malu untuk bertanya jika mengalami kesulitan
Jangan takut salah, dan jangan takut mencoba menerjakan soal-soal sulit karena itu akan membuat pola pikirmu berkembang dan selalu mengingat konsep dasar ,Fisika selalu mengembangkan dari konsep dasar untuk membuat rumus-rumus berikutnya.
Jadi, yang paling utama ialah mengubah pandangan terhadap sesuatu yang sebelumnya dianggap sulit menjadi sebaliknya akan menjadi sebuah motivasi untuk selalu mencoba , motivasi untuk menjadi bisa, motivasi untuk menjadi lebih baik. Dengan menganggap fisika itu mudah dan menyenangkan , akan membuat siswa menjadi percaya diri dan selalu merasa tertantang untuk mengerjakan soal-soal fisika. Perasaan puas dan lega adalah cara menunjukan bahwa siswa menyukai pelajaran fisika, mereka menganggap fisika sebagai santapan yang akan dilahapnya. Fisika akan membuat mereka tahu apa yang sebenarnya ada dan terjadi di alam ini, mereka akan terus berusaha tahu dan menemukan cara untuk mengembangkan pola pikirnya dari konsep fisika kedalam kehidupan nyata.